Selasa, 06 September 2016

Olahraga Renang Manfaat & Bahayanya Bagi Ibu Hamil


Selama masa kehamilan, calon ibu tentu harus tetap menjaga kebugaran demi kesehatan ibu dan anak yang dikandungnya. Salah satunya upaya menjaga kebugaran yakni melalui olahraga renang. Olahraga renang merupakan salah satu pilihan olahraga yang cukup aman bagi ibu hamil karena minim munculnya  risiko cedera. Sayangnya, tak semua ibu hamil mengetahui manfaat renang selain menjaga kebugaran. Selain mengetahui manfaatnya, ibu hamil juga perlu mengetahui bahaya dari renang agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan di saat berenang.

Adapun manfaat khusus olahraga renang bagi ibu hamil adalah sebagai berikut:
Melancarkan proses kehamilan
Aktivitas berenang dapat menguatkan otot-otot rahim dan sendi panggul. Kekuatan otot rahim dan sendi panggul turut mempengaruhi lancarnya proses persalinan.

Menguatkan nafas ibu hamil
Olahraga renang secara teratur dapat mengatur dan menguatkan nafas Anda. Anda dapat kuat mengejan dan minim resiko sesak nafas saat hamil.

Mengurangi resiko gangguan pada janin
Salah satu penyebab terjadinya gangguan pada janin yaitu tidak stabilnya suhu tubuh pada ibu hamil yang sering mengalami kelelahan. Melalui olahraga renang, suhu tubuh Anda akan stabil sehingga dapat mengurangi resiko gangguan pada janin.

Setelah mengetahui manfaat khusus renang bagi ibu hamil, tentu Anda ingin secara berkala melakukan olahraga renang demi kesehatan janin. Namun, sebelum melakukan olahraga renang, ada baiknya Anda baca dahulu bahaya renang bagi ibu hamil berikut ini:
Pemakaian baju renang ibu hamil yang tepat dapat memudahkan proses olahraga renang

Dehidrasi
Agar terhindar dari dehidrasi, sebaiknya Anda minum air sebelum berenang dan setiap 20 menit sekali di saat berenang.

Terpeleset
Sebagai tindakan preventif, gunakan sandal anti selip agar tidak terpeleset dan ajaklah suami atau kerabat untuk menemani Anda selama berenang.

Paparan zat kimia air kolam
Pastikan Anda berenang di kolam yang bebas kandungan klorin, misal seperti kolam dengan sumber air mengalir atau kolam yang menggunakan teknologi filter klorin karena kandungan klorin yang berlebihan dalam kolam dapat menurunkan sistem kekebalan janin sehingga janin mudah terserang penyakit.

Teknik renang yang salah
Tidak semua gaya renang dapat Anda lakukan. Gaya renang yang dilarang bagi ibu hamil ialah gaya kupu-kupu karena memerlukan hentakan yang kuat, sehingga dikhawatirkan dapat membuat ibu hamil mudah lelah dan dapat menyebabkan gangguan pada janin. Sebaiknya berenanglah dengan gaya bebas dan gaya dada.


Setelah Anda mengetahui manfaat dan pencegahan bahaya dari renang, maka Anda  tidak perlu ragu untuk memulai berenang. Jangan lupa konsultasikan dahulu ke dokter kandungan Anda tentang keinginan Anda untuk berenang. Jika memungkinkan, mulailah mengatur jadwal renang Anda maksimal 3x seminggu. Olahraga renang dapat dilakukan sejak trimester pertama hingga trimester ketiga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar